Cara Sukses dalam Karir, Intip 6 Tips Mencintai Pekerjaan Anda

0
5555
Pekerjaan

Setiap orang pasti menginginkan kesuksesan dalam karir. Dengan sukses, artinya kita bersyukur atas pekerjaan dan karir yang kita peroleh. Tapi ngomong-ngomong, apa itu sukses dalam karir?

Menurut sebuah artikel yang dipublikasikan Forbes (Maret 2017), kesuksesan dalam karir bisa juga disebut trifecta career, yakni suatu titik di mana seorang karyawan bisa mencapai tiga kondisi: karir yang sesuai dengan passion, mendatangkan penghasilan yang menarik, serta berdampak pada dunia. Suatu target yang cukup tinggi, namun bukan tak mungkin dicapai, bukan?

Jika ingin sukses dalam pekerjaan dan karir, hal yang perlu dimiliki ialah mencintai pekerjaan Anda. Berikut enam tips agar Anda bisa mencintai pekerjaan, sehingga bisa mencetak kinerja yang baik:

1. Cari tahu ambisi Anda

Apa yang ingin Anda capai dalam karir? Jangan buru-buru menjawab pertanyaan simpel ini. Ada kalanya, Anda harus berhenti sejenak di tengah kesibukan dan mencari jawaban di luar sana. Datanglah ke acara-acara yang memungkinkan Anda membangun jaringan, berkenalan dengan banyak orang, dan kenali pekerjaan yang dilakukan orang lain.

Lihatlah orang di sekitar Anda dan bertanyalah pada diri sendiri, karir siapakah yang menurut Anda keren? Atau, cobalah berselancar di LinkedIn dan temukan pekerjaan siapa yang membuat Anda kepingin berada di posisi orang tersebut?

Dengan mengetahui ambisi dan mimpi dalam karir, maka Anda akan semangat bangun pagi dan berangkat kerja. Karena, Anda akan memandang pekerjaan bukan lagi sekadar cara membayar kebutuhan hidup, melainkan cara untuk mencapai mimpi yang Anda idam-idamkan.

Baca juga: Cara Cepat Kumpulkan Dana Pensiun

2. Jangan takut mencoba hal baru

Setelah mengetahui target dalam karir, janganlah takut untuk menantang diri akan hal baru. Percayalah, tidak ada hal yang tak mungkin. Jadi, ketika Anda diberikan kepercayaan untuk menyelesaikan suatu tugas, baik tugas tersebut sesuai dengan job desk Anda atau merupakan hal yang baru, cobalah untuk memenuhi tugas tersebut. Ada baiknya jangan cepat-cepat menolak dengan beralasan kalau kita tidak menguasai hal tersebut.

Artikel Forbes menyebutkan, meski ada banyak hal yang tidak dipelajari di bangku sekolah, namun kita pasti pernah mempelajarinya dalam kehidupan sehari-hari. Anda tidak akan pernah tahu apakah Anda akan berhasil atau tidak pada suatu tugas baru, jika tidak mulai menantang diri sendiri.

3. Percaya bahwa Anda akan mencapainya

Anda harus yakin dahulu, bahwa trifecta career bisa Anda capai. Karena, siapa lagi jika bukan Anda yang akan menaruh kepercayaan pada diri sendiri? Ketika Anda dipromosikan pada suatu posisi baru, yakinkan atasan bahwa Anda adalah orang yang tepat untuk posisi tersebut dan bisa memenuhi ekspektasi perusahaan. Dengan percaya, maka Anda akan berusaha mewujudkan keyakinan tersebut.

4. Taklukkan rasa takut

Riset New Clark University Poll of Established Adults yang berjudul “Thirty-somethings on work: Most say enjoyment on the job trumps fat paycheck”, seperti dikutip dalam artikel Forbes, menunjukkan bahwa sebanyak 65% responden mengatakan, gaji adalah motivasi utama mereka pindah tempat kerja. Riset ini dilakukan terhadap 1.000 responden berusia 25-39 tahun. Namun ternyata, gaji bukan hal terpenting bagi karyawan. Sebanyak 78% responden mengatakan, menikmati pekerjaan lebih penting daripada gaji.

Jadi, ketika Anda pindah kerja, wajar saja bila Anda stres dan cemas beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru. Karena Anda belum merasa menikmati proses kerja di tempat baru. Kecemasan itu sendiri bisa Anda atasi dengan mencoba mengenal kolega baru, bekerja sama dengan tim, dan jangan sungkan bertanya pada mitra kerja.

5. Rencanakan cara mencapai target dalam karir

Anda bisa meniti karir hingga mencapai target yang diinginkan dengan cara upgrade skills, sering ikut pelatihan, kursus, mentorship, serta sering konsultasi dengan atasan. Dengan memperkaya diri, Anda bisa “naik kelas” dan mengatasi tantangan dalam setiap jenjang karir.

Jangan takut untuk gagal. Memang tidak ada yang pasti dalam dunia ini. Namun, selama Anda mau belajar, maka tidak ada tantangan yang tidak bisa diatasi.

Baca juga: Hal yang Bisa Anda lakukan dengan THR

6. Persiapkan keuangan dengan matang

Di saat Anda mengejar karir, jangan lupa pula mempersiapkan keuangan secara matang, untuk masa depan, dengan menabung. Memang sih menabung itu tergolong sulit dilakukan, terutama bila kita terbiasa menjalani gaya hidup kekinian. Seperti gemar kongko di kedai kopi usai jam kantor.

Menabung sendiri sebetulnya bagian dari kebiasaan dan gaya hidup. Nah, untuk mulai melatih diri disiplin menabung, ada baiknya Anda segera menyisihkan sebagian pendapatan bulanan, begitu uang gaji masuk ke rekening. Alokasi untuk tabungan ini sendiri disarankan sekitar 10-20% dari pendapatan bulanan.

Untuk rencana jangka 1-3 tahun, Anda bisa tempatkan tabungan di reksa dana, Obligasi Ritel Indonesia, atau tabungan berjangka. Sementara untuk rencana jangka di atas 3 tahun, Anda bisa menempatkan tabungan di reksa dana saham, saham, properti, atau bisnis riil.

Jangan lupa pula menentukan target imbal hasil yang ingin Anda peroleh. Ketika target tersebut tercapai, segera pindahkan imbal hasil ke instrumen keuangan yang risikonya rendah. Tujuannya agar dana Anda tidak tergerus oleh fluktuasi pasar modal.

Kesuksesan dalam karir adalah hal yang bisa dicapai dan Anda berhak mendapatkannya. Untuk mewujudkan kesuksesan tersebut, Anda perlu menemukan pekerjaan yang sesuai dengan minat, mendukung secara materi, dan membuat hidup lebih bermakna.