Cara Bebaskan Diri dari Stres Masalah Keuangan karena Pandemi

0
3593
stres masalah keuangan karena pandemi

Pandemi COVID-19 yang telah berlangsung sejak awal tahun 2020, sudah menyeret perekonomian jatuh. Banyak perusahaan yang terpaksa gulung tikar karena terjangan pandemi ini. Akibatnya, banyak orang kehilangan pekerjaan dan tak jarang mengalami stres masalah keuangan karena pandemi. Kementerian Tenaga Kerja RI mengungkap, per 2 Juni 2020, jumlah pekerja terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) mencapai 3,05 juta orang. Angka itu diperkirakan akan terus meningkat hingga 5,23 juta orang.

Selain kabar PHK yang semakin sering terdengar, Anda mungkin juga makin banyak mengetahui kabar tentang pemangkasan gaji dan tunjangan di berbagai perusahaan. Atau, mungkin juga Anda mengalaminya sendiri? Ini memang masa-masa yang berat. Belum ada kepastian kapan pandemi ini berakhir. Begitu juga kapan perekonomian dapat kembali bangkit. Tapi, tetaplah optimistis pandemi COVID-19 dan semua kesulitan yang terjadi saat ini akan berakhir dan berlalu. Sementara itu, Anda bisa fokus mengelola stres masalah keuangan karena pandemi dengan menerapkan beberapa trik mudah berikut

Bantu Mengurangi Stres Masalah Keuangan karena Pandemi

1. Identifikasi masalah finansial yang sebenarnya

Stres atau kecemasan yang berlebihan biasanya dipicu oleh suatu hal yang membuat Anda frustrasi atau gelisah. Situasi pandemi COVID-19 tidak bisa disangkal telah memicu banyak stres dan kecemasan. Terlebih keharusan social distancing membuat Anda tercerabut dari kehidupan sosial yang tadinya bisa menjadi stres release. Begitu juga kabar-kabar pemburukan ekonomi yang semakin menyeramkan dari hari ke hari.

Supaya tidak makin berlarut dan membuat stres masalah keuangan karena pandemi Anda kian tak terkendali, cobalah mengambil waktu sebentar dengan diri sendiri untuk mengidentifikasi penyebabnya. Apa, sih, sebenarnya masalah finansial yang Anda hadapi saat ini dan memicu stres? Benarkah Anda tengah menghadapi kegawatan finansial yang mengancam keuangan pribadi?

Terkena PHK atau dirumahkan tanpa digaji sehingga pendapatan rutin hilang, itu wajar bila membuat Anda stres. Tapi, bila ternyata yang Anda alami baru sebatas berkurangnya pendapatan tak sampai 10% karena tunjangan transportasi dari kantor dihapuskan, apakah itu layak menjadi masalah finansial yang besar? Identifikasi lebih dahulu masalah finansial yang memang Anda hadapi. Itulah fokus masalah yang dapat Anda carikan jalan keluar supaya tidak memicu stres berlarut-larut.

Baca juga: Money Stories: Adaptasi Finansial saat Keuangan Pribadi Terdampak Pandemi

2. Fokus pada yang bisa Anda kendalikan

Langkah kedua setelah mengidentifikasi masalah finansial adalah mencari celah solusi atau jalan keluar. Fokuslah pada apa yang dapat Anda kendalikan. Misalnya, perusahaan tempat Anda bekerja memangkas gaji demi efisiensi hingga 20% seiring penurunan penjualan yang drastis. Kejadian itu di luar kendali Anda, mengingat status Anda hanyalah seorang karyawan. Berlama-lama merutuki putusan perusahaan hanya akan membuat Anda stres. Lebih baik fokus pada apa yang dapat Anda lakukan agar masalah itu tidak memicu masalah baru.

Jadi, ketika pendapatan Anda berkurang karena pandemi COVID-19, yang dapat Anda lakukan adalah melakukan penyesuaian arus kas supaya keuangan tidak sampai defisit, kewajiban tetap terpenuhi. Misalnya, supaya beban cicilan tetap bisa terbayar, Anda bisa melakukan penghematan besar-besaran sehingga masih ada ruang finansial yang cukup untuk menutup pos kebutuhan lain.

3. Jangan gengsi memanfaatkan bantuan

Bila masalah finansial yang Anda hadapi adalah PHK atau penurunan pendapatan yang sangat drastis, usahakan untuk memanfaatkan semua kanal yang bisa membantu menopang roda finansial Anda. Misalnya, mendaftar kartu prakerja untuk mendapatkan insentif senilai Rp2,4 juta dari pemerintah.

Atau, bila Anda menanggung kredit, coba saja mengajukan relaksasi pada bank. Bank menyediakan kesempatan untuk relaksasi kredit bagi nasabah yang pendapatannya terkena dampak pandemi COVID-19. Hubungi bank untuk mengajukan hal tersebut. Bank nanti akan mengirim petugas untuk melakukan assestment dan mewawancarai Anda seputar pengajuan relaksasi kredit tersebut.

Bentuk relaksasi kredit bisa diberikan oleh bank dalam periode maksimal 1 tahun, dalam bentuk penyesuaian pembayaran cicilan pokok atau bunga, perpanjangan waktu atau hal lain yang ditetapkan oleh bank atau leasing.

Baca juga: Inilah 4 Rambu-Rambu Berutang agar Tidak Merusak Keuangan

4. Cari peluang pendapatan baru

Jangan terlalu lama larut dalam stres masalah keuangan karena pandemi. Anda tidak sendiri menghadapi situasi perekonomian yang berat ini. Hampir semua orang terdampak dan berusaha bangkit. Anda pun bisa bangkit segera. Langkah berikutnya yang perlu Anda jalankan adalah mengoptimalkan segala sumber daya yang Anda miliki untuk mendapatkan peluang penghasilan baru. Cashflow keluarga tetap harus dijaga. 

Ada banyak inspirasi usaha yang dapat dijalankan. Misalnya, berjualan kebutuhan seputar healthcare yang naik daun selama pandemi. Seperti masker, face shield, vitamin atau jamu-jamuan atau herbal. Bila Anda pintar memasak atau memiliki rekan yang jago memasak, cobalah merintis usaha katering atau menjual makanan matang. Apabila Anda merasa modal terlalu tipis untuk memulai usaha, manfaatkan saja peluang menjadi drop shipper online di mana Anda tidak perlu modal sendiri.

Baca juga: Ingin Memulai Bisnis dengan Modal Kecil, Apakah Bisa?

5. Beri kesempatan diri untuk rileks

Di tengah situasi yang berat, orang kerapkali lupa mengajak dirinya sendiri untuk sejenak rileks. Anda boleh khawatir dengan masa depan finansial di depan akibat kondisi yang Anda hadapi saat ini. Kekhawatiran itu manusiawi dan pertanda Anda waspada. Akan tetapi, setelah melakukan berbagai upaya yang penting ditempuh untuk mengamankan finansial, Anda berhak untuk istirahat atau rileks sejenak.

Pilih saja kegiatan yang paling bisa membuat Anda rileks. Misalnya, bermeditasi, membaca buku, menulis jurnal, berolahraga ringan seperti jogging atau bersepeda bersama teman dan keluarga, atau sekadar merawat diri di rumah dengan home spa. Lakukan apapun yang bisa membuat Anda rileks supaya masa-masa berat ini dapat terlewati dengan lebih ringan. Percayalah, bahkan malam pun akan berganti dengan fajar dan cerah matahari datang. Jadi, tetap optimistis dan lakukan ikhtiar terbaik.

Untuk membantu rasa tenang Anda menghadapi pandemi COVID-19 yang penuh ketidakpastian, lengkapi pengelolaan keuangan Anda dengan asuransi kesehatan Avrist Simple Start dari Avrist Assurance. Asuransi kesehatan yang praktis dan simpel untuk perlindungan kesehatan Anda dan keluarga tercinta. Intip juga konten menarik ala  #AvGotYouAtHome di Instagram Avrist AssuranceThis too shall pass!